Sunday, February 26, 2012

Asyiknya Makan di Halaman Belakang

Bagi Anda yang pernah berkunjung ke restoran sunda, makan di saung tentu tak asing lagi. Seru bukan, makan dikelilingi tanaman yang menyegarkan? Ambil inspirasi dari sana, yuk.

Selera makan tak selalu berkaitan dengan rasa masakan. Kadang, suasana juga turut mempengaruhinya. Udara segar yang mengandung banyak oksigen membuat pernapasan dan aliran darah lebih lancar. Sehingga, tubuh pun lebih siap dalam menerima pasokan pangan. Tak heran, kita bisa menyantap makanan dengan lebih lahap ketika berada di alam terbuka yang segar.

 Ruang makan di teras belakang. Foto: iDEA/Dean Martin Saerang

Berada di dalam ruangan terus menerus bisa memberi pengaruh buruk bagi fisik dan psikis. Bayangkan, sepanjang hari Anda hanya berpindah dari rumah, mobil, kantor, dan kembali lagi ke dalam rumah. Tanpa disadari, tubuh pun merasa jenuh.
Ruang makan di area terbuka seperti ini bisa dijadikan penyegaran bagi Anda sekeluarga. Tempatkan meja dan kursi di teras yang terbuka langsung ke arah halaman belakang. Di area ini, bising dari jalan depan rumah tak akan terlalu terdengar. Selain itu, udara pun lebih bersih karena dikelilingi oleh tanaman hijau.
Akan jauh lebih baik jika taman Anda dilengkapi dengan kolam. Bunyi-bunyian yang ditimbulkan oleh air mampu menyegarkan pikiran dan membuat perasaan lebih tenang.
Tertarik untuk memindahkan area makan ke halaman belakang? Pastikan bahwa teras dilengkapi dengan teritis yang cukup untuk mencegah air hujan membasahi meja dan kursi. Dan, siap-siap saja untuk membersihkan meja dan kursi dari debu dan tanah yang menempel.
Meski dibutuhkan usaha lebih untuk menjaga kebersihannya, yang penting nikmat, bukan?

Courtesy : www.ideaonline.co.id

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...