R U M A H

menghadirkan informasi dan inspirasi memilih rumah yang tepat sesuai kebutuhan dan karakter

E K S T E R I O R

memberikan inspirasi estetik berkarakter bagi tampilan rumah anda

I N T E R I O R

kreasi tak terbatas bagi ruang dalam untuk mendukung aktivitas dan ekspresi yang beragam.

T A M A N dan L I N G K U N G A N

keramahan dan kesejukan taman untuk kenyamanan tempat tinggal.

F U R N I T U R

ragam kreasi furnitur yang memberikan dukungan interior yang pas dan apik.

Thursday, February 9, 2012

Taman Ramah Lingkungan

Foto: Dok. Garden

Sudahkah anda menonton film 2012 atau An Inconvenient Truth? Hiburan disaster movies seperti ini sekarang banyak beredar untuk menyadarkan kita agar bersama-sama menjaga kelestarian alam. Tetapi sebenarnya apa sajakah yang dapat kita perbuat untuk menjaganya?
Bagaimanakah bertaman yang ramah lingkungan?
  1. Tanamlah tanaman lokal sebanyak mungkin. Tanaman ini sudah beradaptasi secara alami terhadap curah hujan dan suhu lokal sehingga tidak banyak memerlukan pengairan dan pemupukan.
  2. Tanam jenis yang beragam, misalnya 10 jenis. Keragaman yang tinggi ini berguna untuk mencegah serangan hama-penyakit. Memang taman yang dihasilkan akan lebih berpenampilan alami dan kurang rapi, tetapi tidak membutuhkan banyak perawatan seperti pemangkasan dan penyiangan.
  3. Tanamlah dalam formasi rapat-rapat agar menekan tumbuhnya gulma. Gulma tumbuh secara alami karena banyaknya ruang kosong pada taman konvensional.
  4. Untuk pengairan gunakan air tampungan air hujan/air AC. Air ini cukup bersih tapi tidak perlu kita gunakan air dari PAM.
  5. Di awal penanaman gunakan pupuk dari bahan organic seperti kompos dan pupuk kandang. Tanamlah jenis polong-polongan (leguminoceae ) di antara tanaman agar menyediakan pemupukan secara alami. Serasah daun tanaman tersebut juga akan menyediakan bahan organik setelah melapuk. Air cucian beras dan daging juga menyediakan unsur hara bagi tanaman anda.
  6. Jangan gunakan pestisida apabila melihat ada serangga. Serangga sangat berguna dalam penyerbukan dan menjaga keseimbangan ekosistem taman anda. Gunakan hanya bila terpaksa karena populasinya terlalu banyak. Apabila membasmi gulma sedapat mungkin lakukan secara manual.
  7. Tanamlah tanaman yang berproduksi, seperti tanaman buah, umbi, obat dan bumbu yang biasa anda gunakan sehari-hari. Tanamlah dalam formasi yang padat.
  8. Buatlah fasilitas composting sederhana untuk mengolah sampah taman kita. Lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan membakarnya.
  9. Buat wetland buatan berupa kolam atau taman penampung hujan. Selain untuk neraca air, wetland ini berguna untuk drainase taman dengan menampung run off air dan menyerapkannya ke dalam tanah. Selain mengurangi beban selokan rumah Anda juga mengurangi erosi.
Go Green!

courtesy : ideaonline.co.id

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...