R U M A H

menghadirkan informasi dan inspirasi memilih rumah yang tepat sesuai kebutuhan dan karakter

E K S T E R I O R

memberikan inspirasi estetik berkarakter bagi tampilan rumah anda

I N T E R I O R

kreasi tak terbatas bagi ruang dalam untuk mendukung aktivitas dan ekspresi yang beragam.

T A M A N dan L I N G K U N G A N

keramahan dan kesejukan taman untuk kenyamanan tempat tinggal.

F U R N I T U R

ragam kreasi furnitur yang memberikan dukungan interior yang pas dan apik.

Thursday, October 11, 2012

Segarnya Taman Rumah


Taman selalu membuat tampilan rumah semakin segar dan menarik.Anda hanya perlu menemukan spesies tanaman dan pohon yang dapat bersemi pada waktu yang sama. Dengan demikian, Anda dapat memastikan, bahwa setelah satu jenis bunga mekar dan gugur, bunga lain akan menyusulnya sehingga selalu semarak.
Di bagian manapun, baik di depan maupun di belakang rumah, taman dapat menjadi oasis yang menyegarkan di rumah Anda. Untuk mendapatkan oasis seperti ini, kuncinya adalah menjadi pemilik rumah yang terampil. Plus, jangan takut bereksperimen untuk mendaur ulang barang-barang tak terpakai.

Daur ulang
Anda dapat mengambil beberapa perkakas yang sudah tidak terpakai dan menjadikannya penyangga tanaman merambat. Dengan begitu, perkakas bekas ini tetap berguna menjadi hiasan taman yang indah.
Ide lain, Anda juga dapat membuat spot "piknik" menarik di taman Anda dengan cara membuat gazebo. Berikan gorden yang dapat tertiup angin untuk menambah kesan romantis.

Gunakan ilusi
Akan sangat menyenangkan, jika Anda memiliki taman berukuran besar. Sayangnya, realitanya tidak selalu demikian. Jika ingin memberikan "kedalaman" pada area ini, Anda bisa memajang cermin di sana. Cermin akan memberikan ilusi seakan-akan taman Anda lebih luas. Anda hanya tingga menemukan tempat yang cocok dan buatlah taman Anda lebih "lega".

Gerbang hidup
Jika menginginkan sesuatu lebih spesial, Anda bisa menciptakan "pintu masuk" ke taman Anda. Caranya, buatlah lengkungan yang dapat menjadi tempat tanaman merambat. Lebih baik lagi, Anda memilih tanaman merambat yang memiliki bunga berwarna-warni.

Tak ada yang terbuang
Selain itu, pergunakan semua aksen dan ornamen di taman Anda. Jangan biarkan ada barang-barang dapat menjadi tempat menampung air hujan. Jika ada air menggenang tanpa ikan, air tersebut dapat menjadi sarang nyamuk.
Tak perlu keluar biaya besar. Anda bisa memanfaatkan air mancur tak terpakai sebagai pot tanaman. Dengan begini, air mancur Anda tetap menjadi aksen cantik bagi "oasis" di rumah Anda.

White noises
Bersantai dan melepas stres di taman akan lebih menyenangkan, terutama jika Anda dan keluarga bisa mendengar suara-suara yang menenangkan. Mendengar percikan air atau kicauan burung tentu akan membuat keberadaan taman lebih menyenangkan.
Untuk itu, buatlah air terjun dari tumpukan batu-batu alam. Biarkan berbentuk senatural mungkin. Jika memungkinkan, buat juga kandang burung lengkap dengan pakan burung. Siapa tahu, dengan ini burung-burung liar senang bertandang ke taman Anda.

courtesy : www . homedit . com 
                properti . kompas . com

Sekat Ruang Non Dinding


Mau memisahkan ruangan satu dengan yang lain? Jangan gunakan dahulu sekat masif seperti dinding. Olahan furnitur bisa jadi solusinya. Ruang memiliki fungsi mewadahi aktivitas. Jika aktivitas di ruang satu dan ruang lain tak berhubungan, seringkali kita menyekatnya untuk mengejar kenyamanan beraktivitas.
Tapi, menyekat ruang sebenarnya lebih diperlukan saat aktivitas privat dan berinteraksi (di ruang publik) berada di area yang sama. Jika aktivitas masih sama-sama berinteraksi, misalkan dapur dan ruang keluarga, Anda cukup menyekatnya dengan elemen lain lebih ringan dan tembus pandang.
Sebut saja ruang keluarga dan area tangga dipisah oleh lemari dan kabinet yang relatif tembus pandang, misalnya. Kita masih bisa melihat orang naik tangga. Di sisi lain, anggota keluarga yang sedang naik tangga bisa melihat aktivitas kita.
Contoh lainnya adalah dengan memisahkan ruang keluarga dan area dapur dengan kabinet cukup tinggi untuk digunakan sebagai meja bar. Pembatas meja ini justru memiliki fungsi lain sebagai meja interaksi, tak hanya membatasi ruang.
Desain kabinet tembus pandang dan lemari dengan lubang-lubang di antara kabinet bisa menjadi solusi. Sekat model ini mencegah timbulnya sudut-sudut mati akibat banyaknya penyekat masif yang membatasi ruangan.

courtesy : properti.kompas.com

Tuesday, October 9, 2012

Cahaya dan Mood

Mungkin, secara tak sadar Anda pernah merasakan suatu sensasi tertentu ketika berada dalam satu ruangan. Coba perhatikan perbedaan "rasa" jika Anda berada di ruang kerja dan ruang tidur. Suasana, khususnya penerangan, di ruang kerja akan membuat Anda bersemangat. Sebaliknya, di ruang tidur Anda akan merasa rileks.
Penerangan dalam ruangan bisa secara alami ataupun buatan. Alami berarti memanfaatkan fungsi jendela, sedangkan buatan berarti memanfaatkan penataan cahaya dari lampu. Penerangan yang tepat dapat membantu memaksimalkan fungsi ruangan. Sebaliknya, penerangan yang salah bisa-bisa mengacaukan mood Anda.


Ada banyak cara dapat Anda lakukan untuk menciptakan kesan dan suasana pada suatu ruangan. Bisa saja Anda menata ulang interior ruangan tersebut, tetapi tentu saja akan membutuhkan tenaga dan biaya cukup mahal. Nah, penataan cahaya adalah cara yang lebih praktis sekaligus ekonomis.
Pemilihan lampu yang tepat dan penataan cahaya dengan sesuai dapat membuat ruangan tidak saja nyaman di hati, tetapi juga nyaman di mata. Untuk itu, Anda perlu mengenal jenis-jenis lampu yang biasa digunakan dalam rumah tangga.
Umumnya, ada dua jenis kerap dipergunakan, yaitu jenis tube lamp atau sering disebut neon, yang memancarkan cahaya putih yang terang dan bersih. Jenis berikutnya ialah lampu pijar, yang memiliki beragam pilihan warna. Lampu jenis ini dapat digunakan untuk memberikan aksen tertentu pada suatu ruangan.
Namun, jangan terpaku pada lampunya saja, tetapi lihat dan ketahui juga fungsi dan kebutuhan penerangan suatu ruangan sehingga Anda tidak salah menempatkan lampu. Contohnya, penerangan di ruang tamu, sebaiknya memberi kesan lebih bersahabat dan nyaman.
Gunakan lampu dengan sinar yang terang namun lembut. Begitu pula pada ruang keluarga, sebaiknya disesuaikan dengan kegiatan yang biasa dilakukan di ruang ini.
Letakkan lampu tambahan di tempat khusus, misalnya tempat untuk membaca atau menjahit. Penerangan pada ruang makan dianjurkan yang dapat menghadirkan suasana hangat dan menggugah selera. Cahaya agak redup dengan warna pastel akan menimbulkan suasana romantis. Dapur memerlukan cahaya yang terang di seluruh bagiannya. Penerangan yang cukup akan membantu aktivitas memasak menjadi lebih nyaman.

Courtesy : properti . kompas . com

Mengolah Material Bekas


Khusus mengolah material bekas, Anda bisa mewujudkannya bersama-sama seorang tukang sebagai tenaga pelaksananya. Pentingnya komunikasi dengan tukang bertujuan untuk menyamakan konsep hunian.
Tukang, meskipun telah terlatih dan dapat mengerjakan semua material, tetap membutuhkan motivasi dari Anda. 
Berikut enam tips bekerja sama mengolah material bekas dengan seorang tukang:

Memilah material
Sebelum menggunakan jasa tukang, ada baiknya Anda memilah terlebih dahulu material bekas yang Anda miliki. Bagilah ke dalam kelompok material struktural dan nonstruktural. Kemudian, pilah bahan bangunan sesuai jenisnya, misalnya pekerjaan kayu, pekerjaan besi, pekerjaan batu atau finishing. 

Pilih tukang berpengalaman
Memang, untuk mengolah material bekas, tidak ada spesifikasi khusus dalam pememilihan tukangnya. Namun, Anda perlu menggunakan tukang yang telah berpengalaman dalam mengolah material seken walaupun lebih mahal. Dengan bekal tersebut, proses kerja akan menjadi lebih cepat, karena si tukang telah mengetahui detail pengerjaan yang mesti dilakukannya. Pengarahan pun hanya bersifat penjelasan tentang detail kreatif yang baru.

Membagi tukang
Pilihlah tukang sesuai keahliannya, karena masing-masing dari mereka memiliki karakteristik berbeda-beda. Misalnya, jangan memilih tukang kayu untuk mengerjakan pengolahan besi atau batu. Selain itu, pilih tukang yang bersifat sebagai pelaksana dan mempunyai kreatifitas. Tenaga kreatif dan inovatif lebih cocok mengerjakan olahan yang rumit dan detail. Sedangkan tukang pelaksana dapat ditempatkan pada olahan lebih sederhana.
Rutin komunikasi
Lakukan penjelasan dan komunikasi secara intens pada tukang di lapangan. Sampaikan keinginan Anda secara jelas dan detail. Tukang memiliki "bahasa" sendiri dalam menerjemahkan. Kesalahpahaman yang timbul karena kurangnya komunikasi akan memperlama proses pengerjaan. Lakukan pula pengecekan secara berkala sehingga kesalahan bisa diminimalkan.

Bahasa gambar
Untuk menghindari kesalahpahaman, Anda juga dapat berkomunikasi dengan tukang menggunakan gambar kerja. Anda dapat membawa gambar desain dari arsitek atau menggambarnya langsung di proyek. Melalui gambar, persepsi antara Anda dan tukang bisa sejalan.

Menerima saran tukang
Walaupun sebagai pelaksana, terkadang seorang tukang memiliki ide kreatif tersendiri. Banyak ide dari mereka yang langsung didapatkan berdasarkan pengalaman mereka sebelumnya di lapangan. Siapa tahu, ide tersebut cocok dengan konsep hunian Anda. Namun, ide ini perlu didiskusikan dengan arsitek atau desainer interior agar tampilannya selaras dengan desain rumah.

courtesy : properti.kompas.com

Kantor Ramah Lingkungan

Sebuah pengembang properti rasanya belum pantas disebut pengembang properti hijau (green property) jika belum menerapkan sendiri konsep green property itu sendiri. Komitmen itulah yang dipegang oleh PT Jaya Real Property Tbk terhadap bangunan ramah lingkungan yang diwujudkan lewat rancangan kantornya di CBD Emerald Bintaro. Seperti apakah bangunan ramah lingkungan yang diterapkan di kantor ini?




Menurut Manajer Pemasaran Bintaro Jaya, Arum Prasasti, konsep ramah lingkungan yang diterapkan oleh Jaya Real Property dapat dilihat dari taman luas pada bagian tengah komplek perkantorannya. Taman luas ini dikelilingi bangunan perkantoran, sementara di bagian pinggirnya dipenuhi tanaman merambat yang diatur untuk melindungi area dalam kantor dari paparan sinar matahari. Tanaman merambat itu, selain memberi manfaat keteduhan, juga menghindari tampias air hujan.

 













Kantor pengembang ini juga menempatkan green wall yang terlihat di bagian depan perkantoran. Tanaman merambat ini juga dibiarkan menggantung dari atap ke bawah, agar memberi sentuhan lebih alamiah dalam rangka mengurangi penggunaan penyejuk udara untuk ruangan di bawahnya.

Jendela kantor ini juga dibuat lebar-lebar agar sirkulasi udara lancar. Pada bagian luar, jendela dilengkapi dengan sunshade yang berfungsi sebagai peneduh dari panas matahari.



Area merokok di bangunan perkantoran ini diletakkan di tempat khusus dan terbuka, sehingga tidak mengganggu sirkulasi udara dalam ruangan. Ini tentunya menghormati karyawan lain yang tidak menyukai hembusan asap rokok.

Selain material yang digunakan bersifat ramah lingkungan, sistem dual flush juga diterapkan di toiletnya. Banyaknya pepohonan dan ruang terbuka di perkantoran ini menjadikan kualitas udara menjadi lebih sehat.

courtesy : properti . kompas . com

Kreasi Barang Bekas

Ivan Christianto (24) berkreasi dengan material bekas. “Eksperimen mengolah ide dari barang bekas dilakukan di Ideatorium, begitu sebutan Ivan untuk bengkelnya. Ruangannya seluas 5x3m. Produksi meja, kayu, aksesoris, bahkan proyek berskala publik dikerjakan disini. “Saya menggunakan konsep reuse. Artinya, memperpanjang nyawa material agar bisa digunakan kembali, ” kata Ivan. Konsep reuse menyulap bahan mentah jadi berbuah.
Cerita lain dipaparkan pasangan Gifran dan Rilies. Keduanya berduet membentuk Heydayhangerstool timbul karena persiapan pameran yang mepet,” tutur Gifran terkekeh. Idenya sederhana. Mereka mengolah beberapa gantungan baju, disusun terbalik lalu diperkuat dengan konstruksi dari kayu. “Ibarat pepatah, tak ada rotan, gantungan baju pun jadi,” kata mereka. (studio desain) dua tahun lalu. “Waktu itu kami menghadapi Kickfest 2008 – pameran kreatif, di Bandung.
Kreasi Barang Bekas  Berkualitas Karya Anak NegeriIde Fenomena daur ulang memang sedang mewabah. “Reuse, green design , semua adalah gejala dalam dunia desain,” kata Adi Wibowo, arsitek Adi Wibowo Design . Disebut gejala karena belum ada standar baku rumusan daur ulang. “Tren ramah lingkungan ini bisa dimanfaatkan sebagai ajang pembelajaran,” tutur Adi. “Masyarakat sedang giat merespon alam sekitar. Momen ini bisa dimanfaatkan para desainer untuk menghasilkan karya yang bisa dinikmati masyarakat” tuturnya lagi.
 
Selain Ivan dan Gifran, perancang lain menjadikan material lunak sebagai media kreatif. Ada yang menyebut material pendamping. Kristian Oentoro, dosen dan peneliti dari Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), memanfaatkan bahan kertas koran untuk membuat furnitur yang disebut newsfun (Newspaper Furniture). “Jutaan orang di Indonesia berlangganan koran setiap hari. Limbah koran mengandung serat selulosa yang dapat dimanfaatkan. Kita bisa mengembalikan kepadatan serat selulosa dengan teknik tertentu, sehingga menghasilkan produk yang kekuatannya sama dengan kayu,” tutur Kristian.
Dengan menggunakan konsep reuse dan olahan material pendamping, onggokan sampah tidak melulu dibuang. Di tangan Gifran, Rilies, Kristian, dan Ivan, tumpukan material menjadi beragam karya.

courtesy : www.ideaonline.co.id

Kabinet Peluk Cium

Furnitur berbentuk kotak atau persegi, sudah biasa. Berhias ukiran yang elegan dan berkesan antik, semua orang pastinya sudah tahu. Tapi yang satu ini, mungkin Anda baru pertama melihatnya. Kabinet yang akan kita bicarakan ini romantis sekali. Didesain menyerupai dua orang yang sedang berpelukan dan berciuman. Terdiri dari tiga rak. Kita bisa memanfaatkannya untuk lemari pakaian, atau lemari penyimpanan apa saja. Terbuat dari kayu dan ada paduan kaca. 
Kabinet "Cium": Hadiah Pas Untuk Pengantin Baru 


















Lemari berukuran kurang lebih 60cm x 30cm x 150cm (PxLxT) ini merupakan karya salah satu pengrajin furnitur di Jepara. Bentuk dasarnya adalah trapesium. Pasangan pengantin menjadi inspirasi untuk membuat desain kreatif ini. Itu sebabnya tidak salah, jika Anda berniat menghadiahkan kabinet romantis ini pada pasangan pengantin baru. Tampilannya lebih menarik dengan hiasan yang berbeda antara rak paling atas, tengah, dan bawah.
Dibuat berbeda karena memang harus semirip mungkin dengan manusia. Rak bagian atas adalah wajah, bagian tengah adalah lengan, dan bagian bawah adalah gaun. Ayo, bersiap hidupkan suasana romantis dengan si kabinet "cium".

courtesy : www . ideaonline . co . id

Taman Rumah Minimalis


Untuk sebuah taman minimalis yang biasanya berada di lahan sempit, tak sembarang tanaman dan ornamen pantas diletakkan di sana. Salah memilih, lahan yang sudah sempit akan terlihat semakin sempit. Karena berada di lahan yang terbatas, biasanya sekitar dua hingga enam meter persegi, pemilik rumah tentu menginginkan taman minimalis ini bisa ditata seoptimal mungkin.
Untuk membuat taman minimalis, ada beberapa karakteristik yang perlu diperhatikan. Bangunan gaya minimalis umumnya bertingkat dengan bentuk kotak atau geometris. Bentuk ini menyembulkan kesan tegas dan kaku. Nah, kehadiran taman diharapkan bisa mengurangi kesan kaku tersebut.
Taman minimalis sebaiknya menonjolkan aksen natural dengan material yang tidak terlalu banyak, terutama jika bangunan rumah memiliki jendela ukuran besar. Selain itu aspek kesehatan dan kenyamanan penghuni rumah sangat perlu diperhatikan ketika membuat taman minimalis. Anda tahu bukan, hunian minimalis yang sempit sangat membutuhkan pasokan oksigen. Nah, kebutuhan oksigen bisa diperoleh dari proses fotosintesis tanaman hijau. Karena itu, perbanyak tanaman hijau di taman minimalis. Oksigen bisa juga diperoleh dari unsur air. Karena itu, menghadirkan kolam plus air terjun atau pancuran, merupakan langkah yang tepat.
Di mana sebaiknya taman minimalis berada? Sangat fleksibel. Anda bisa menempatkannya di bagian depan, belakang, pojok, samping, bahkan di dalam rumah. Jika menyukai unsur air, Anda bisa menempatkan taman minimalis bertema taman air di bagian depan rumah.
Jika taman berada di bagian belakang rumah, buatlah desain yang lebih sederhana. Hindari bentuk-bentuk yang menyerupai gunung, karena akan menumbuhkan kesan sempit. Jika ingin menghadirkan rumput, sebaiknya pilih yang berdaun kecil dan halus seperti rumput peking.
Lain halnya untuk taman minimalis yang hadir di dalam rumah. Tanaman yang pas untuk taman di dalam rumah adalah keluarga palem-paleman. Tanaman berdaun hijau dengan sedikit semburat kuning, Dracena fragrans, juga layak Anda pilih.
Sejatinya, banyak jenis tanaman yang cocok menghuni taman minimalis. Yang penting, mudah dipelihara, berwarna hijau, serta harganya murah. Beberapa di antaranya, yakni Caladium linium, Calathea majestic yang memiliki daun berwarna hijau segar, dan Yang liyu, yang kerap menghiasi area tepi kolam.
Untuk jenis tanaman berbunga, Anda juga punya banyak pilihan. Sebut saja misalnya, kembang merak, alamanda, terompet, melati, dan kemuning. Tak saja indah, bunga kemuning yang mungil namun wangi bisa sekaligus mengharumkan taman Anda. Bahkan, jika ditanam di dekat carport, bunga ini bisa berfungsi sebagai pembatas atau pagar. Masih ada pilihan lain? Tentu saja. Tanaman sri rejeki, bahkan Anthurium, pas juga untuk taman minimalis Anda.
Tak hanya tanaman hias. Tanaman buah pun bisa Anda tampilkan pada jenis taman yang satu ini. Tapi ingat, jangan sembarang tanaman buah. Sebaiknya, pilih pohon bersosok ramping dan tumbuhnya vertikal. Contohnya, pohon ceremai, srikaya, dan delima. Tanaman menjulang seperti glodok tiang atau cemara lilin bisa juga menjadi penghias taman. 

courtesy : www . isdaryanto . com

Larangan Tata Rumah Mungil

Rumah serba mungil membuat Anda lebih cermat melakukan penataan. Karena jika salah menatanya, maka yang terjadi rumah semakin sumpek, sempit, dan tidak nyaman dihuni.
Untuk menata rumah mungil kesayangan Anda, mulailah dengan jeli mencermati ruang-ruang kosong yang bisa menjadi tempat meletakkan barang. Misalnya, area bawah tangga, anak tangga itu sendiri, di bawah wastafel, atau kolong tempat tidur.


Selain itu, perhatikan pula faktor pencahayaan dalam ruangan. Usahakan agar pilihan lampu memberi kesan formal, luas, serta bersahabat.
Di dalam rumah mungil, peletakan jendela juga harus tepat posisinya, begitu juga pemakaian kaca di dalam rumah agar dapat membuat rumah terlihat lebih luas. Pakailah ukuran jendela yang tidak besar dan kaca tidak bermotif. Jendela dipasang dengan posisi tepat agar dapat menyerap sinar matahari, memberi kehangatan, dan membantu sirkulasi udara dalam rumah.
Sebaiknya, Anda juga memilih warna-warna terang untuk dinding. Pemakaian warna gelap akan memberi kesan ruangan lebih sempit dan lesu. Kalau Anda senang memakai wallpaper, pilihlah yang bermotif ringan dan berwarna lembut dengan motif garis tipis atau kotak tipis. Tujuan pemakaian motif ini adalah untuk membantu mengistirahatkan pandangan mata.
Agar tak berkesan berat dan sempit, pilihlah furnitur dengan desain sederhana. Pilih furnitur dengan warna lembut agar menghasilkan efek luas dan ringan.
Sebagai sentuhan alam, masukkan unsur-unsur alam seperti tanaman dalam pot atau bunga di dalam rumah. Anda juga dapat memakai cermin yang ditempatkan di satu sudut untuk memberi kesan luas di dalam ruangan.
Berdasarkan semua saran yang telah dikemukakan di atas, ada baiknya Anda menghindari penataan interior rumah mungil yang justru dapat memperburuk keadaan. 

Lima hal yang patut Anda hindari itu adalah:
  •  Menempatkan barang-barang seni atau pajangan di atas ketinggian mata atau penglihatan rata-rata orang pada umumnya. Letakkan dan susun barang-barang tersebut kira-kira 150 sentimeter dari lantai.
  • Hindari menggunakan pajangan atau hiasan berukuran kecil. Sebaiknya Anda menyesuaikan pilihan hiasan atau pajangan menurut skala ruang yang ada. Gunakan dua pertiga dari lebar dinding untuk penempatan lukisan, barang seni, aksesoris dinding lainnya.
  • Hindari menempatkan aneka perabotan di dalam ruang kecil. Sebaiknya, sesuaikan ukuran ruang dengan ukuran dan bentuk perabotan. Untuk menyiasati hal ini agar tidak terjadi, Anda dapat mempersiapkan ruangan dengan membuat layout ruang.
  • Hindari mengelompokkan barang-barang sejenis yang disusun seperti barisan. Sebaiknya, Anda tidak mencampuradukkan ukuran, besaran, dan teksur, tetapi variasikan penggunaan hiasan atau obyek dari segi ketinggiannya untuk menciptakan ketinggian berjenjang.
  • Anda menggunakan lampu meja sudut atau lampu baca berukuran kecil. Sebaiknya, pakai lampu dengan tinggi sekitar 70 - 80 sentimeter.
courtesy : properti.kompas.com

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...