Bahan dasar cat tembok adalah• bahan perekat• bahan pewarna atau pigmen• bahan pelarut• ekstender (bahan pengisi)
Semua bahan tersebut diatas dapat dikatakan cukup ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan. Untuk tembok luar (eksterior) gunakan cat tembok dengan dasar 100% acrylic emulsion. Pilih merk cat tembok yang sudah memiliki reputasi baik di pasaran. Merk cat tembok bermutu tinggi mengandung bahan dasar acrylic dengan daya lekat yang kuat pada permukaan tembok dan mampu mengikat partikel zat warna (pigmen) dengan sempurna, sehingga warna lebih awet dan tidak cepat pudar.
Cat yang memiliki kualitas yang baik juga mengandung bahan pengisi (ekstender), antara lain kaolin dan kapur dengan jumlah lebih sedikit dibandingkan dengan cat dengan kualitas yang kurang baik, sehingga efek pengapuran yang bersifat memudarkan warna dapat dicegah dan warna-warna cat tetap terlihat cerah walaupun telah bertahun-tahun.
Tentu saja, cat dengan kualitas yang tinggi tentu akan lebih mahal harganya dibandingkan dengan cat dengan kualitas di bawahnya.
Namun, dengan daya sebar atau tutup yang cukup tinggi, aplikasi cat bermutu tinggi pasti lebih irit dibandingkan dengan cat yang bermutu rendah, karena dengan 2 atau 3 lapisan saja tembok sudah dapat tertutup dengan sempurna. Sementara jika cat yang dipergunakan memiliki kualitas yang kurang baik, dibutuhkan sedikitnya 4 sampai dengan 5 lapisan. Keuntungan lain dari pemakaian cat dengan kualitas yang baik adalah ketahanan lapisan cat terhadap cuaca, lumut, jamur serta sengatan matahari atau perubahan cuaca.
Berikut 3 jenis cat tembok.1. Acrylic 100% : Cat jenis ini biasanya dibuat untuk cat kelas weather resistant dan juga cat interior premium2. Acrylic Emulsion : Cat ini adalah modifikasi dari acrylic 100%, biasanya memakai Veova atau Vynil Versatic (cmiiw). Bahan ini juga biasa dipakai cat interior kelas menengah keatas, tetapi masih di bawah premium.3. Vinyl Acrylic : Cat ini masih dari modifikasi acrylic tetapi lebih rendah dibandingkan diatas. dimana cat ini biasanya dibuat untuk kelas menengah.
courtesy : www.rudydewanto.com
Semua bahan tersebut diatas dapat dikatakan cukup ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan. Untuk tembok luar (eksterior) gunakan cat tembok dengan dasar 100% acrylic emulsion. Pilih merk cat tembok yang sudah memiliki reputasi baik di pasaran. Merk cat tembok bermutu tinggi mengandung bahan dasar acrylic dengan daya lekat yang kuat pada permukaan tembok dan mampu mengikat partikel zat warna (pigmen) dengan sempurna, sehingga warna lebih awet dan tidak cepat pudar.
Cat yang memiliki kualitas yang baik juga mengandung bahan pengisi (ekstender), antara lain kaolin dan kapur dengan jumlah lebih sedikit dibandingkan dengan cat dengan kualitas yang kurang baik, sehingga efek pengapuran yang bersifat memudarkan warna dapat dicegah dan warna-warna cat tetap terlihat cerah walaupun telah bertahun-tahun.
Tentu saja, cat dengan kualitas yang tinggi tentu akan lebih mahal harganya dibandingkan dengan cat dengan kualitas di bawahnya.
Namun, dengan daya sebar atau tutup yang cukup tinggi, aplikasi cat bermutu tinggi pasti lebih irit dibandingkan dengan cat yang bermutu rendah, karena dengan 2 atau 3 lapisan saja tembok sudah dapat tertutup dengan sempurna. Sementara jika cat yang dipergunakan memiliki kualitas yang kurang baik, dibutuhkan sedikitnya 4 sampai dengan 5 lapisan. Keuntungan lain dari pemakaian cat dengan kualitas yang baik adalah ketahanan lapisan cat terhadap cuaca, lumut, jamur serta sengatan matahari atau perubahan cuaca.
Berikut 3 jenis cat tembok.1. Acrylic 100% : Cat jenis ini biasanya dibuat untuk cat kelas weather resistant dan juga cat interior premium2. Acrylic Emulsion : Cat ini adalah modifikasi dari acrylic 100%, biasanya memakai Veova atau Vynil Versatic (cmiiw). Bahan ini juga biasa dipakai cat interior kelas menengah keatas, tetapi masih di bawah premium.3. Vinyl Acrylic : Cat ini masih dari modifikasi acrylic tetapi lebih rendah dibandingkan diatas. dimana cat ini biasanya dibuat untuk kelas menengah.
courtesy : www.rudydewanto.com