Bentuk modular memiliki pengertian bentuk yang memiliki pola dan ukuran yang sama dan tersusun secara berulang. Bentuk modular terdiri dari bagian-bagian kecil yang jika disatukan dapat membentuk beragam formasi, sehingga bersifat fleksibel. Bentuk-bentuk modular ini sering kita jumpai, seperti halnya mainan anak-anak lego. Lego memiliki bentuk tertentu yang secara teknis dapat disatukan dengan lego yang lain untuk membentuk formasi tertentu.
Dalam memilih furnitur modular untuk hunian mungil:
· Pilihlah jenis furnitur yang kompak antar elemennya dan mudah menyesuaikan layout ruang. misalnya: rak berkait, sofa modular, sitting set dan furnitur yang dapat diringkas dalam penataannya
· Pilihlah dimensi furnitur yang memiliki ukuran tidak terlalu berlebihan terhadap ruang yang ada. Ukuran disesuaikan dengan fungsi, keterjangkauan dan pengguna
· Layout lah furnitur sesuai kondisi ruang atau menurut kebutuhan ruang
· Mulailah mengembangkan formasi agar anda tidak bosan dangan satu formasiSelain furnitur, konsep modular sebenarnya juga diterapkan pada perancangan denah hunian.
Dalam perancangan tersebut, biasanya ditetapkan luasan standar sebagai patokan untuk semua ruang dalam satu denah. Misalnya untuk denah berikut ini:
Merancang denah dengan menggunakan konsep modular:
· Ukurlah ukuran lahan kapling yang tersedia
· Tetapkan tipe hunian yang akan dibangun
· Tetapkan ukuran modul yang sesuai ukuran lahan dengan memperhatikan kelayakan huni.
Misalnya kamar ukuran 300 x 300 lebih layak dibanding ukuran 200 x 250 atau yang lebih kecil.
· Kembangkan modul dengan ukuran yang lebih kecil atau lebih besar sesuai luas yang diinginkan/dibutuhkan
Selamat Berkreasi !!
Sumber : Kreatif Menata Hunian Mungil
Dalam memilih furnitur modular untuk hunian mungil:
· Pilihlah jenis furnitur yang kompak antar elemennya dan mudah menyesuaikan layout ruang. misalnya: rak berkait, sofa modular, sitting set dan furnitur yang dapat diringkas dalam penataannya
· Pilihlah dimensi furnitur yang memiliki ukuran tidak terlalu berlebihan terhadap ruang yang ada. Ukuran disesuaikan dengan fungsi, keterjangkauan dan pengguna
· Layout lah furnitur sesuai kondisi ruang atau menurut kebutuhan ruang
· Mulailah mengembangkan formasi agar anda tidak bosan dangan satu formasiSelain furnitur, konsep modular sebenarnya juga diterapkan pada perancangan denah hunian.
Dalam perancangan tersebut, biasanya ditetapkan luasan standar sebagai patokan untuk semua ruang dalam satu denah. Misalnya untuk denah berikut ini:
Merancang denah dengan menggunakan konsep modular:
· Ukurlah ukuran lahan kapling yang tersedia
· Tetapkan tipe hunian yang akan dibangun
· Tetapkan ukuran modul yang sesuai ukuran lahan dengan memperhatikan kelayakan huni.
Misalnya kamar ukuran 300 x 300 lebih layak dibanding ukuran 200 x 250 atau yang lebih kecil.
· Kembangkan modul dengan ukuran yang lebih kecil atau lebih besar sesuai luas yang diinginkan/dibutuhkan
Selamat Berkreasi !!
Sumber : Kreatif Menata Hunian Mungil